Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Papua Kecam Penembakan terhadap Polisi

Kompas.com - 29/07/2014, 02:07 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Kombes Pol Sulistyo Pudjo, mengutuk keras penyerangan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata terhadap rombongan anggota Polsek Pirime yang mengakibatkan dua anggota tewas dan dua lainnya luka-luka, Senin (28/7/2014).

“Saya meminta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan provokasi dari kelompok bersenjata yang sering melakukan aksi kriminal di wilayah tersebut. Polri akan terus melakukan pembinaan kepada masyarakat, agar tercipta masyarakat yang demokratis yang akan mendukung program pembangunan dari pemerintah,” jelas Pudjo.

Dijelaskan Pudjo, pasca insiden penyerangan itu, polisi akan melakukan pengejaran terhadap kelompok bersenjata yang diduga dipimpin oleh Enden Wanimbo.

“Pelaku diduga adalah bagian dari kelompok Puron Wenda yang sering melakukan pemerasan terhadap pejabat daerah di Lanny Jaya. Mereka sering mengganggu keamanan untuk mendesak tuntutannya. Kelompok ini juga yang diduga melakukan penyerangan terhadap seorang tukang ojek beberapa hari lalu. Namun kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui pelakunya,” ungkap Pudjo.

Saat ini, menurut Pudjo, tim gabungan dari TNI-Polri sudah melakukan pengejaran terhadap pelaku. Langkah lebih lanjut akan dikoordinasikan dengan Kodam XVII Cenderawasih.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten Lanny Jaya untuk membantu mengirim jenasah dan korban luka dari Wamena ke Jayapura,” ungkap Pudjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com