Jokowi-JK mengumpulkan total suara sebanyak 11.668.313 suara atau 53,17 persen. Sementara Prabowo-Hatta hanya mengumpulkan 10.277.088 suara alias 46,83 persen, dengan total suara sah sebanyak 21.945.401 suara.
Rekapitulasi yang digelar sejak Jumat (18/7/2014) kemarin di Hotel Equator Surabaya sempat diwarnai aksi walk out dua orang saksi pasangan Prabowo-Hatta yakni, Basuki Babussalam dan Irwan Setiawan.
"Kami terpaksa keluar ruangan karena KPU Jatim tidak mematuhi rekomendasi Bawaslu Jatim untuk dilakukan pemungutan suara ulang (PSU) di enam daerah, karena ditemukan Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTb) yang mencurigakan," kata Basuki Babussalam.
Keenam daerah itu adalah Surabaya, Sidoarjo, Banyuwangi, Jember, Kabupaten Malang dan Kota Batu. Kata Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, ada yang tidak beres dalam DPKTb, karena terjadi secara massif. "Ada 209 ribu pemilih siluman di Jatim yang gunakan DPKTb dan ini begitu sangat masif," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.