Mykola (54), warga negara Ukraina yang berprofesi sebagai pilot pesawat pengebom air (water bombing), ditemukan tewas dengan mulut berbuih di kamar 312.
Pilot Pegasus Service Air itu berada di Palangkaraya sebagai bagian dari misi kerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait upaya pemadaman kebakaran hutan gambut di Kalimantan.
Mykola diketahui menginap bersama sejumlah rekannya berkewarganegaan Ukraina. Di kamar 312, ia menginap bersama seorang sopir warga negara Indonesia.
Kasat Reserse Kriminal Polres Palangkaraya AKP Ali Akbar mengaku masih melakukan penyidikan dengan memeriksa TKP dan meminta keterangan saksi. “Mengeluarkan buih dari mulut, korban warga negara Ukraina, kerja (pilot) untuk Pegasus Service Air dalam rangka pemadaman kebakaran hutan bersama BNPB,” kata Ali Akbar.
Jasad korban kini masih menjalani proses otopsi di kamar mayat RSUD Dr Doris Sylvanus Palangkaraya. Sementara semua rekan korban berkewarganegaraan Ukraina dan seorang sopir warga negara Indonesia menjalani pemeriksaan di Markas Polda Kalimantan Tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.