Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi-JK Menang, Menteri Agama Pasti dari NU

Kompas.com - 11/06/2014, 14:47 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com — Ketua DPW PKB Jawa Timur Halim Iskandar menjamin, jika pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla terpilih menjadi presiden dan wakil presiden RI, maka menteri agama akan dijabat oleh warga Nahdlatul Ulama (NU).

Namun, jika yang terpilih bukan Jokowi-JK, dia optimistis jabatan itu tidak akan diduduki warga NU.

Hal tersebut disampaikan Halim Iskandar, kakak kandung Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, Rabu (11/6/2014), dalam acara Forum Silaturahim dan Deklarasi Dukungan Kiai dan Ulama se-Jawa Timur untuk Joko Widodo-Jusuf Kalla Capres-Cawapres RI 2014-2019. Acara ini digelar di Pondok Pesantren An Nur 2, Bululawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

"Soal jabatan menteri agama, jelas jika Jokowi-JK terpilih, akan dijabat oleh orang NU. Hal itu sudah dibahas bersama dengan partai mitra koalisi lainnya. Alasannya, karena mayoritas partai koalisi yang mayoritas muslim adalah PKB. Jelas akan diambil dari NU," tegas dia.

Menurut Gus Halim—begitu ia akrab disapa, selain PKB, tak ada yang dari NU. "Partai Nasdem nasional. Kalau yang tetangga tidak ada dari NU. Saya yakin itu. Karena jika menteri agama-nya diambil dari NU, akan diprotes oleh Muhammadiyah dan kelompok lainnya," ungkapnya.

Ditanya soal keberadaan Mahfud MD di pasangan Prabowo-Hatta, yang juga punya pengaruh di warga NU, Halim mengatakan, Mahfud bukan presiden. "Sangat tidak menjamin siapa menteri agamanya. Tak akan terima komunitas Wahabi, Muhammadiyah, dan kelompok lainnya, jika menteri agamanya dari NU. Pasti mereka juga punya calon," kata Halim.

Sementara itu, ketika ditanya soal target suara di Jatim untuk pasangan Jokowi-JK, ditargetkan mampu meraih 65 persen. "Karena ada yang pasang target juga 70 persen," ungkap dia.

Soal Madura, Halim mengatakan hanya mengambil tiga kabupaten dari empat kabupaten yang ada. "Tapi untuk di Kabupaten Bangkalan, kita tetap target menang. Kita optimistis Jokowi-JK akan menang," tegas Halim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com