Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tak Perlu Balas Kampanye Hitam, Kita Bukan Sedang Perang"

Kompas.com - 10/06/2014, 12:41 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis


TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Ketua Pembina Pemenangan Jokowi-Jusuf Kalla Tasikmalaya, Ade Sugianto, menyatakan, telah meminta seluruh tim suksesnya untuk tidak melakukan pembalasan dengan cara kampanye hitam. Malahan, ada yang mewajibkan seluruh aggotanya untuk tak menjelek-jelekan pasangan capres lain.

"Kita tak akan membalas kampanye hitam dengan kampanye hitam. Kita ini bukan sedang perang dan saling bunuh. Kita ini akan memilih Presiden dan wakilnya. Jadi saya harap seluruh masyarakat bisa mengerti kondisi saat ini," kata Ade di sela-sela rapat konsolidasi di Sekretariat Pemenangan Jokowi-JK Tasikmalaya, Selasa (10/6/2014).

Ketua DPC PDIP Kabupaten Tasikmalaya tersebut mengatakan pihaknya akan fokus dalam meraih target kemenangan. Mereka menargetkan 55 persen suara pada Pilpres di Tasikmalaya.

"Jumlah target 55 persen itu sesuai dengan hasil suara Pileg dari gabungan partai koalisi. Nah, suara di luar itu menjadi target raihan kami nanti. Jadi hasilnya harus lebih dari target sekarang," kata Ade.

Selain itu, pihaknya saat ini dalam tim pemenangan tengah mempersiapkan perekrutan para saksi untuk Pilpres 9 Juli mendatang. Soalnya saksi dalam Pemilu merupakan orang penting dan bisa menentukan kemenangan.

"Kalau sekarang kita lagi persiapan perekrutan saksi untuk Pilpres. Saksi bisa menentukan kemenangan nantinya," pungkas Ade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com