Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Janji Tindak Tegas Anak Buah yang Tak Netral di Pilpres

Kompas.com - 09/06/2014, 20:28 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Sutarman menegaskan akan menindak tegas anak buahnya jika terbukti tidak netral dalam menjalankan tugasnya dan berpihak kepada salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres Juli mendatang.

Penegasan ini disampaikan Sutarman kepada sejumlah wartawan saat memberikan keterangan pers beberapa saat setelah dirinya bersama Panglima TNI Jenderal Moeldoko tiba di Bandara Internasional Pattimura Ambon Senin (9/6/2014) petang.

“Polri harus betul-betul netral untuk mengamankan dan mengawal seluruh proses dan tahapan pilpres dengan baik,” ungkap Sutarman.

Dia menjelaskan, pihaknya telah menyampaikan instruksi kepada seluruh jajaran kepolisian agar tidak memihak dan tetap netral dalam pilpres nanti. Menurutnya, kalau ada anggota Polri yang terbukti terlibat dukung-mendukung dalam pilpres maka yang bersangkutan akan ditindak tegas sebagaimana aturan yang berlaku.

“Instruksi TNI maupun polisi adalah tidak boleh berpihak dan harus netral kalau ada insubkoordinasi ada yang mendukung-dukung tentunya kita akan lakukan pemeriksaan dan apabila dia melanggar kita akan berikan tindakan tegas terhadap anggota yang menyimpang,” ungkapnya.

Dia mengakui sejauh ini belum ditemukan bukti adanya keterlibatan oknum anggota Polri yang terlibat berpihak dalam mendukung salah satu calon presiden dan calon wakil presiden dalam pilpres nanti.

”Sementara ini belum ada yang terlibat. Informasi ada (anggota Polri) dibawa ke sana dan sebagainya namun setelah kita lakukan pemeriksaan belum ada dukungan-dukungan itu untuk kepentingan capres tertentu,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com