Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Karambol di Ambarawa, 4 Tewas

Kompas.com - 09/06/2014, 02:11 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

AMBARAWA, KOMPAS.com - Kecelakaan karambol terjadi di Jl Utama Ambarawa-Magelang KM 7, Kabupaten Semarang, Minggu (8/6/2014) petang. Empat orang tewas di lokasi kejadian.

Kecelakaan ini terjadi tepatnya di desa Bedono Kecamatan Jambu, sekitar pukul 17.00 WIB. Tabrakan karambol tersebut melibatkan satu truk pasir, dua minibus, dan sedikitnya lima sepeda motor.

Informasi yang dihimpun Kompas.com menyebutkan, kejadian berawal dari truk pasir yang dikemudikan Karnadi (47), warga Bangsri Jepara mengalami rem blong.

Truk tersebut menghantam mobil Avanza hitam bernomor polisi R 83330 AD dan sebuah Suzuki Carry, yang kemudian menabrak lima sepeda motor. Bersama truk tersebut, sejumlah sepeda motor turut terseret terjun ke jurang berkedalaman 5 meter.

Sebelum terjun ke jurang, truk juga masih menabrak sebuah mobil Xenia putih bernomor polisi H 9074 ZR. Mobil ini lalu menghantam Bus Safari Darma Raya AA 1555 AN dan sebuah truk tak dikenal.

“Korban tewas di lokasi kejadian yang ditemukan 4, lainnya korban luka sedang dirawat di rumah sakit,” kata Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Suwarsi, Minggu malam. Kebanyakan korban tewas adalah pengendara sepeda motor.

Empat korban tersebut adalah Waluyo (50), warga Kupang Rengas, Ambarawa: Ima Midhatul Khoiroh (22) warga Desa Jombor, Kecamatan Tuntang; Sumriyati (45), warga Sampangan, Bintoro, Demak: dan seorang lelaki yang belum diketahui identitasnya berusia sekitar 50 tahun.

Keempat korban meninggal itu sudah dibawa ke RSUD Ambarawa. Diperkirakan korban tewas masih bertambah, yaitu balita yang membonceng Sumriyati.

Hingga Minggu malam, polisi masih menyisir lokasi kecelakaan untuk mencari kemungkinan ada korban lain. Sopir truk pengangkut pasir yang mengawali tabrakan karambol ini hanya mengalami lecet di tangan dan kepala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com