Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Pacar, Dewi Simpan Sabu di Kemaluannya

Kompas.com - 02/06/2014, 20:07 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
 — Dewi Elisa (27) tertangkap basah petugas lapas saat berupaya menyelundupkan sabu ke dalam Lapas Banceuy di Jalan Soekarno-Hatta, Bandung, Jawa Barat, Senin (2/6/2014) siang tadi. Sabu tersebut sedianya untuk diberikan ke pacarnya, Bojes Pramadi (31) yang merupakan warga binaan lapas.

"Ada seseorang perempuan yang berupaya menyelundupkan sabu ke dalam lapas, tapi bisa digagalkan," kata Kepala Lapas Banceuy Agus Irianto saat ditemui Kompas.com di Lapas Banceuy, Senin (2/6/2014).

Agus menceritakan, terbongkarnya upaya penyelundupan sabu ini terjadi pada saat jam besuk narapidana, Senin, sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu, Dewi Elisa hendak membesuk pacarnya, Bojes. "Pada saat kami periksa, kami temukan sabu di kemaluannya," kata Agus.

Awalnya petugas curiga terhadap gerak-gerik Dewi Elisa yang terlihat gugup saat diperiksa. Akhirnya, petugas sipir perempuan pun memeriksa seluruh tubuh Dewi Elisa.

"Kami periksa seluruh tubuhnya dari mulai kepala sampai kaki, kami temukan sabu dalam kemaluannya. Sabu itu terbungkus plastik bening dan dililit tisu," katanya.

Agus mengatakan, sabu itu memiliki berat 29,65 gram. Sesuai pengakuan Dewi Elisa, ia mengaku disuruh Bojes untuk mengantarkan sabu ke lapas.

Dewi Elisa akhirnya diserahkan ke Polda Jabar untuk diperiksa lebih lanjut. Kata Agus, Dewi Elisa merupakan janda dua anak asal Kabupaten Sumedang. Dia sudah menjalin hubungan asmara selama dua tahun dengan Bojes.

Menurut Agus, Bojes adalah narapidana narkotika jenis sabu yang divonis 5 tahun penjara. Sampai saat ini, dia baru menjalani hukuman selama 1 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com