Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baliho Raksasa WIN-HT Masih Berdiri Kokoh di NTT

Kompas.com - 22/05/2014, 16:09 WIB
Kontributor Timor Barat, Sigiranus Marutho Bere

Penulis


KEFAMENANU, KOMPAS.com — Meskipun dipastikan sudah tidak akan menjadi calon presiden dan wakil presiden dalam Pemilihan Presiden 2014 ini, baliho raksasa milik Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo dengan tagline WIN-HT masih saja terpampang dan berdiri kokoh di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur.

Baliho pasangan yang diusung oleh Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang sepintas mirip baliho iklan rokok tersebut terlihat jelas oleh setiap warga yang melintas sehingga sering juga menarik perhatian karena berada dekat taman kota Kefamenanu dan rumah jabatan Bupati TTU.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Kamis (22/5/2014), baliho tersebut berada persis di pinggir jalan raya di Jalan Sukarno, Kelurahan Kefamenanu Tengah, dengan kondisi masih terawat dan mulus. Padahal, baliho itu sudah terpampang sejak sebulan lalu.

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kabupaten TTU, Yasintus Lape Naif kepada Kompas.com, Kamis siang, mengakui bahwa baliho itu memang dipasang oleh tim sukses WIN-HT dari Kupang.

“Baliho itu memang dipasang oleh tim dari Kupang, dan waktu itu juga mereka sudah komunikasikan dengan ketua DPC, dan untuk menurunkan balihonya nanti saya akan koordinasikan dulu dengan tim sukses yang ada di Kupang,” jelas Yasintus.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Koordinator Divisi Hukum dan Penanganan Pelanggaran Panwaslu Kabupaten TTU, Anselmus Suni, mengaku belum melihat baliho tersebut. Ia berjanji akan segera mengecek langsung ke lokasi pemasangan baliho.

“Nanti saya koordinasikan dulu dengan panwas kecamatan kota untuk mengecek. Setelah itu baru kita akan pastikan untuk ambil tindakan,” bebernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com