Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KM Alis Permata Tenggelam di Laut Banda, 19 Penumpang Diselamatkan

Kompas.com - 21/05/2014, 13:49 WIB
Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati

Penulis

KENDARI, KOMPAS.com - Tim Search and Rescue (SAR) Kendari telah mengevakuasi 19 orang korban kapal tenggelam KM. Alis Permata, di Perairan Laut Banda di dermaga Basarnas setempat.

Sebelumnya, para penumpang dan anak buah kapal bertahan di laut selama 15 jam dengan berpegangan di badan kapal yang terbalik. Mereka ditemukan kapal nelayan KM Fajar Mulia yang tengah melintas di perairan tersebut.

Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di kapal SAR Kendari, 19 orang yang terdiri dari anak-anak dan wanita diinapkan di Kantor Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara, Jalan Malaka, Kecamatan Poasia, Kendari.

"Kami memberikan akomodasi dan memfasilitasi kepulangan mereka ke Baubau. Selanjutnya, pemerintah setempat memulangkan mereka ke daerah asalnya," ungkap Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara, Iskandar, Rabu (21/5/2014).

Menurut Iskandar, 19 orang yang selamat dipulangkan ke Baubau dengan menggunakan kapal cepat dari Pelabuhan Nusantara Kendari. "Mereka merupakan warga Pulau Buru, Maluku dan Bangka Belitung dan Pulau Binongko, Wakatobi," terang Iskandar.

Salah seorang korban kapal tenggelam, Muhlis Safari menjelaskan, kapal yang ditumpangi dihantam gelombang tinggi hingga menyebabkan kapal tersebut terbalik di perairan laut Banda.

"Kejadiannya sangat cepat, kapal langsung terbalik saat kami menuju Baubau. Kami bertahan di kapal yang terbalik, sampai ada kapal yang menolong kami," tuturnya.

Sementara itu, tim SAR Kendari kembali melanjutkan pencarian terhadap empat orang penumpang yang masih hilang dalam kejadian kapal tenggelam.

"Empat orang yang masih kami cari yaitu Sri Hartati (34), Alif Sabali (5) dan Wa Musni (26) dan seorang laki-laki berusia 64 tahun," kata Kepala kantor SAR Kendari, Jafar Henahulu.

Pencarian empat orang yang hilang itu, kata Jafar, melibatkan 21 orang dari kantor SAR Kendari dan KN Mayang dari kantor Navigasi Kendari.

Sebelumnya diberitakan, KM Alis Permata, tenggelam di Perairan Laut Banda, Senin (19/5/2014). Kapal berkekuatan 36 gross ton memuat kopra bertolak dari Pulau Buru menuju kota Baubau, Sulawesi Tenggara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com