Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Cemburu, Pria Ini Bunuh Mantan Pacar Istrinya

Kompas.com - 10/05/2014, 15:30 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis


BANYUWANGI, KOMPAS.com - Warga Dusun Krajan, Desa Segobang, Kecamatan Licin dihebohkan dengan tewasnya Ahmad Fathul (30), warga setempat dengan tubuh bersimpah darah.

Korban ditemukan oleh warga dengan 4 tusukan di bagian dada dan perut di depan rumahnya, Sabtu dini hari (10/5/2014). Fathul diduga tewas setelah bertengkar dengan Jy, tetangganya sendiri. Pertengkaran dipicu oleh kecemburuan Jy terhadap Fathul yang merupakan mantan pacar istri pelaku.

Kapolsek Licin, AKP Wan Sutanto kepada Kompas.com Sabtu (10/5/2014) menjelaskan, korban dan pelaku masih tetangga dekat.

"Pada malam kejadian warga tahu jika mereka berdua bertengkar tapi tidak menyadari jika sampai ada yang tewas. Saat itu warga menemukan ceceran darah dari depan rumah korban, saat ditelusuri ternyata korban sudah tewas di bawah pohon pisang yang jaraknya 100 meter dari rumah korban. Sedangkan pelaku melarikan diri," jelasnya.

Setelah dilakukan olah TKP, polisi mengamankan satu buah pisau yang diduga digunakan untuk menusuk korban hingga tewas.

"Ada beberapa saksi yang diperiksa termasuk istri dari Jy dan beberapa warga sekitar. Dugaan sementara motifnya karena cemburu korban adalah mantan pacar istri Jy. Saat ini masih dilakukan pengejaran pada pelaku, sedangkan mayat korban dibawa ke RSUD Blambangan untuk diotopsi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com