Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waduk Jatibarang Diresmikan, Banjir di Semarang Diharapkan Berkurang

Kompas.com - 05/05/2014, 18:31 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com – Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto meresmikan Waduk Jatibarang di Semarang dengan mengisi air waduk secara simbolis, Senin (5/5/2014). Dengan rampungnya pengerjaan waduk ini, Djoko berharap pengendalian banjir dan rob di Kota Semarang bisa dilakukan.

"Jika nanti meluap, Sungai Banjir Kanal Barat kan sudah bagus, banjir pasti terkurangi. Untuk polder pompa, tahun ini juga sudah selesai. Insyaallah, banjir di Semarang akan berkurang secara signifikan," ujarnya.

Waduk ini mulai dibangun pada tahun 2010. Djoko mengatakan, pembangunan Waduk Jatibarang karena dilatarbelakangi banjir di Kota Semarang yang semakin sering terjadi.

Pada tahun 1993, terjadi banjir besar yang tak sedikit menimbulkan korban jiwa. Setelah itu, masterplan pembuatan waduk untuk mengelola air di kawasan tinggi dibuat.

Waduk Jatibarang sendiri dibangun di Kecamatan Gunungpati. Kawasan ini masuk kawasan tinggi, dan ia bersebelahan dengan objek wisata, Goa Kreo. Kapasitas waduk ini diperkirakan bisa menampung air 20 juta meter kubik.

Waduk ini dibangun dengan biaya Rp 655 miliar atas pinjaman dari Japan International Cooperation Agency (JICA). Waduk ini juga difungsikan sebagai pembangkit listrik mikro hidro (PLTMH) yang akan menghasilkasn aliran listrik sebesar 1,5 Megawatt.

Selain itu, waduk yang difungsikan akan mampu memasok air bersih sebesar 1050 liter/detik. Waduk juga diharapkan bisa meningkatkan kelestarian fungsi konservasi di Daerah Aliran Sungai (DAS).

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, realisasi pembangunan waduk tidak lepas dari peran dan usaha dari Bibit Waluyo, mantan Gubernur sebelumnya. Bibit, kata Ganjar, yang berperan membebaskan lahan serta memantau pembangunan waduk.

"Saya hanya meneruskan beliau (Bibit Waluyo-Red). Tangan beliau yang lebih banyak belepotan di sini," kata Ganjar.

Dengan berfungsinya Waduk Jatibarang di Kota Semarang ini, Ganjar berharap nantinya bisa menjadi objek wisata selain Goa Kreo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com