Saat dilakukan pemeriksaan terhadap jasad, ditemukan selembar kartu keluarga (KK) pada saku pria tersebut. Di dalam kartu keluarga tersebut tertera nama Cipto Hadi dengan usia 57 tahun dan beralamat di Kecamatan Mojoroto.
Namun, belum diketahui kaitan kartu keluarga tersebut dengan jenazah pria tadi. Hingga kemarin pun belum diketahui penyebab kematiannya. Jasad kini masih disimpan di Rumah Sakit Gambiran untuk keperluan otopsi.
"Kita masih menunggu hasil penyelidikan," kata Ajun Komisaris Siswandi Kasubag Humas Polres Kediri Kota.
Penemuan mayat itu bermula saat seorang pemulung, Maryadi (39), sedang mengais barang rongsok di sekitaran Sungai Brantas pada Selasa pagi. Dia melihat sesosok tubuh terbaring di gubuk dan berupaya membangunkannya.
Akibat tidak ada respons, dia lalu melaporkannya kepada warga sekitar dan berlanjut kepada polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.