Wilopo dan Mohammad Yusron, warga setempat, menemukannya saat mereka sedang berjalan-jalan. Mereka dikejutkan dengan adanya kardus di kamar mandi mushala yang ada di tepi jalan. Karena penasaran, Wilopo menghampiri kardus itu dan membukanya.
“Saat saya buka, saya terkejut. Sebab dalam kardus tersebut ternyata ada janin bayi,” kata Wilopo.
Setelah mengetahui adanya janin tersebut, Wilopo dan Yusron segera melaporkannya ke Ketua RT dan laporan tersebut diteruskan ke polisi. Polisi lalu membawa mayat janin tersebut ke kamar mayat Rumah Sakit Soewondo, Kendal, untuk divisum.
Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas dan tim kesehatan, janin tersebut diduga merupakan hasil aborsi yang dilahirkan Rabu dini hari dan dibuang sekitar tiga jam sebelum ditemukan warga. Kasus penemuan janin ini masih dalam penanganan Polres Kendal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.