Kepala Polres Garut AKBP Arief Rachman mengatakan, mahasiswa yang hanyut saat arung jeram di sungai sekitar Kecamatan Pakenjeng, Garut, berjumlah 11 orang—sepuluh mahasiswa berasal dari Undip dan satu orang berasal dari Sekolah Tinggi Teknologi Garut (STTG).
"Selain sepuluh orang mahasiswa Undip, dalam rombongan, ada seorang lagi mahasiswa asal perguruan tinggi di Garut. Jumlah rombongan sebelas orang. Satu ditemukan tewas di pantai atas nama Mipta berjenis kelamin perempuan beserta dua perahu karet. Lima orang selamat dan sisanya diketahui selamat berada di rumah warga," ujar Arief saat dihubungi, Senin malam.
Kini, ujar Kapolres Garut, lima korban selamat dan satu yang tewas sudah dibawa ke Puskesmas Pakenjeng, Garut, sedangkan lima korban selamat lainnya masih dalam proses penyelamatan dari rumah warga.
Diberitakan sebelumnya, sepuluh orang mahasiswa Undip Semarang dikabarkan hanyut saat rafting di Sungai Cikandang, Kabupaten Garut, Senin (14/4/2014) sore. Mereka terbawa arus sungai deras saat terjadi banjir bandang akibat cuaca buruk di wilayah tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.