Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Manipulasi Perolehan Suara, Rumah Kades Dibakar

Kompas.com - 11/04/2014, 17:19 WIB

BANGKALAN, KOMPAS.com
- Rumah H Nawawi (45), Kepala Desa (Kades) Tlagah, Kecamatan Galis, dibakar, Kamis (10/4/2014) petang lantaran ia menolak memberikan 1.200 perolehan suara untuk caleg tertentu.

Pembakaran itu dilakukan oleh pamannya sendiri, berinisial HLB (70) dengan menggunakan bensin yang dimasukkan ke jeriken kemasan lima liter.

Akibatnya, jendela dan pintu depan rumah Kades Nawawi hangus. Begitu juga langit-langit rumahnya juga ludes terbakar.

Tak berhenti di situ, HLB yang juga membawa senjata tajam jenis bujur itu juga merusak mobil Toyota Kijang pikap.

Kaca depan pikap berwarna merah dengan nomor polisi M 8184 GC itu pecah karena ulah HLB yang sudah kalap.

Sebenarnya, pembakaran dan perusakan mobil itu bisa dicegah karena di saat bersamaan, H Nawawi hanya berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya. Namun karena ia berada di dataran yang lebih rendah, kepulan asap dari rumahnya itu dikira berasal dari pembakaran sampah yang biasa dilakukan warga.

"Ternyata warga memanggil saya dengan berteriak jika rumah saya dibakar," jelasnya saat diperiksa di Mapolsek Galis, Kamis malam.

Kontan saja, ia bergegas beranjak dari tempat duduknya. Saat menghampiri rumahnya, dijelaskan H Nawawi, api mulai membesar, namun bisa dipadamkan karena kesigapan warga setempat.

Sementara HLB tengah berada di atas pikapnya dengan membawa senjata jenis bujur. "Saya melihatnya dan mencoba mengejar. Namun tak terkejar karena Abah (HLB) lari memasuki mobil," paparnya.

Sejak siang sebelum kejadian, di hadapan penyidik Polsek Galis, ia mengaku sudah mendengar jika HLB menebar ancaman membakar rumah.

Hal itu disebabkan H Nawawi menolak permintaan HLB untuk memberikan perolehan suara kepada salah seorang caleg.

"Dikira saya bisa 'ngatur' perolehan suara. Semua kotak suara sudah disetor ke kecamatan," katanya dengan nada heran.

Kapolres Bangkalan AKBP Soelistijono mengatakan, selain memeriksa korban Kades H Nawawi, pihaknya juga tengah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atas pembakaran tersebut hingga tengah malam.

"Belum ada yang diamankan. Kami masih membutuhkan keterangan dari korban dan saksi untuk nantinya dijadikan dasar penyidikan lebih lanjutan. Kasus ini menjadi atensi kami," singkatnya ketika dijumpai di Mapolsek Galis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com