Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma Beri Beasiswa untuk Calon Pilot dan Pramugari

Kompas.com - 25/03/2014, 18:42 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, memberikan beasiswa untuk 10 siswa calon pilot dan 10 siswi calon pramugari. Beasiswa diberikan kepada siswa warga Surabaya yang tidak mampu dan memiliki prestasi. Menurutnya, program beasiswa tersebut baru dimulai tahun ini.

"Kami belum menghitung pasti, kisarannya sekitar Rp 1 miliar untuk 10 pelajar pilot dalam setahun. Ternyata sekolah pilot itu mahal ya," kata Risma di Balaikota Surabaya, Selasa (25/3/2014).

Program beasiswa untuk sekolah pilot dan pramugari itu, lanjutnya, diadakan setelah melihat peluang kerja atau kebutuhan tenaga kerja di bidang penerbangan yang sangat luas, sedangkan ketersediaan tenaga kerja sangat minim.

"Karena itu kan sekarang banyak pilot asing, kan sayang karena sebenarnya kita sendiri bisa mengisi peluang itu," tambahnya.

Risma mengatakan, beasiswa ini merupakan rangkaian program beasiswa yang diberikan oleh Pemkot Surabaya untuk menekan angka pengangguran. Beasiswa diberikan bagi sekolah yang yang berorientasi kerja.

"Sejak tahun kemarin kami juga sudah gelontorkan beasiswa bagi sekolah perawat. Setahun 50 anak atau satu kelas," kata walikota perempuan pertama Surabaya ini.

Berdasarkan data yang dihimpun, kebutuhan pilot dalam negeri masih cukup tinggi. Saat ini, sebanyak 800 orang setiap tahunnya dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan operasional penerbangan maskapai yang ada di tanah air.

Jumlah tersebut dibutuhkan seiring dengan pertumbuhan di bidang penerbangan yang terus meningkat dan bertambahnya jumlah pesawat. Data dari INACA (Indonesian National Air Carries Association) yang beranggotakan 39 maskapai menunjukkan jumlah pesawat saat ini sebanyak 705 dan akan menjadi 966 di 2015 mendatang. Rencana penambahan tentu saja membutuhkan banyak tenaga penerbang untuk mendukung pelayanan penerbangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com