Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rawan Diintimidasi, Panwas Minta Jaminan Keamanan dari Polisi

Kompas.com - 24/03/2014, 12:03 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Ratusan petugas Panitia Pengawas (Panwas) Pemilu Surabaya menggelar aksi solidaritas ke Mapolda Jatim, Senin (24/3/2014). Mereka meminta polisi menjamin keamanan petugas Panwas di lapangan yang dinilai rawan intimidasi oleh oknum peserta pemilu.

Selain berorasi, ratusan petugas Panwas dengan seragam kerjanya berwarna hitam dan oranye itu juga membawa poster berisi menolak aksi kekerasan terhadap petugas Panwas.

Menurut Anggota Bawaslu Jatim, Sri Sugeng, Panwas adalah alat kelengkapan negara untuk mengawal proses demokrasi di Indonesia. Oleh karena itu, lanjutnya, polisi sebagai pihak keamanan wajib menjamin keselamatan petugas panwas.

"Kami juga mendesak polisi agar memproses secara hukum, aksi oknum peserta pemilu yang melakukan kekerasan kepada anggota Panwas," ujarnya.

Sri Sugeng mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, selama masa kampanye sejak 16 Maret lalu, sudah ada tiga laporan tentang tindak kekerasan yang menimpa anggota Panwas. Di wilayah Kabupaten Sumenep, tepatnya di Pulau Sapeken, seorang petugas lapangan dianiaya secara fisik oleh caleg petahana. Di Kabupaten Lamongan, kantor Panwas dirusak, sementara di Surabaya, salah satu rumah petugas panwas digedor-gedor oleh tim sukses caleg saat malam hari.

Sampai saat ini, aksi ratusan panwas masih berlangsung. Puluhan perwakilan panwas kemudian diberi kesempatan untuk bertemu dan menyampaikan aspirasinya langsung kepada Kapolda Jatim, Irjen Pol Unggung Cahyono di ruang pertemuan Mahameru, komplek Mapolda Jatim, Surabaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com