Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepi, 10 Parpol Tak Gelar Kampanye di Ambon

Kompas.com - 19/03/2014, 14:02 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Memasuki hari keempat jadwal kampanye pemilihan legislatif, Kota Ambon masih terlihat sepi dari aktivitas kampanye.

Hingga Rabu (19/3/2014) ini belum terlihat satu pun partai politik yang berkampanye dengan menggalang dukungan massa seperti yang terjadi di daerah lain di Nusantara.

Hingga hari keempat ini, tercatat ada 10 partai politik yang memiliki jadwal kampanye nasional di Kota Ambon dan sejumlah daerah lainnya di Maluku. Namun kesempatan itu disia-siakan oleh partai politik tersebut.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku, Musa L Toekan mengatakan, kampanye nasional di Kota Ambon dan sejumlah daerah di Maluku sesuai jadwal telah dimulai sejak Senin (17/3/2014) dua hari lalu. Ada empat partai politik yang dijadwalkan menggelar kampanye, yakni Partai Golongan Karya, Partai Gerindra, Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Namun tidak satupun dari keempat partai tersebut yang berkampanye secara terbuka di Kota Ambon dan daerah lainnya di Maluku.

“Kalau untuk hari kemarin juga ada jadwal kampaye untuk empat partai politik di Ambon dan sejumlah daerah lain di Maluku yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI),” ungkapnya.

Hari ini, sesuai jadwal kampanye nasional, dua partai politik seharusnya akan berkampanye di Ambon yakni Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).Namun kedua partai itu juga tidak melakukan kampanye terbuka di lapangan.

“Partai yang memiliki jadwal kampanye di Kota Ambon dan sejumlah daerah di Maluku juga tidak melayangkan surat pemberitahuan kepada KPU, Bawaslu, dan polisi sehingga memang tidak ada kampanye terbuka dengan mendatangkan masa dalam jumlah besar. Tapi memang ada partai politik yang mungkin saja berkampanye secara simpatik di masyarakat,” ujarnya.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang Provinsi Maluku Saleh Wattiheluw mengakui jika jadwal kampanye PBB di Kota Ambon tidak dilakukan secara terbuka dengan mendatangkan massa.

“Kampanyenya lebih banyak bersifat simpatik. Para caleg lebih banyak langsung turun ke daerah pemilihan masing-masing. Kita rencanakan 5 April nanti baru akan dilakukan kampanye terbuka secara besar-besaran dan yang nanti datang Pak Yusril Izha Mahendra,” ungkapnya.

Hal serupa juga dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Provinsi Maluku, Ayu Hasanussy. Menurutnya masalah biaya menjadi faktor utama tidak dilakukannya kampanye terbuka di Kota Ambon.

“Jadi kita juga melakukan kampenye simpatik, dan para caleg juga turun ke masyarakat untuk bersosialisasi,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com