Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Mengaku Bunuh Bayinya demi Surga

Kompas.com - 18/03/2014, 17:38 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Kepala Polres Cimahi AKBP Erwin Kurniawan mengatakan, Dedeh Umum Fatimah (38) membunuh anak kandungnya, Aisyah Vani, karena telah salah mengartikan ajaran agama Islam yang diketahuinya.

Menurut Erwin, Dedeh yakin bahwa anak seusia Aisyah Vani pasti masuk surga jika meninggal dunia. Hal tersebut diakui oleh tersangka sebagai motivasi untuk membunuh anak kandungnya dengan cara menenggelamkannya ke dalam tangki air.

"Lebih pada pemahaman yang tidak utuh sehingga pemahaman ajaran itu dianggap benar. Menurut tersangka, seorang anak, apabila belum akil balig akan masuk surga kalau meninggal atau tewas," terangnya.

Erwin memastikan, tidak ada bisikan atau ajaran sesat dari orang atau lembaga yang memerintahkan Dedeh untuk membunuh anak kandungnya. "Sejauh ini tidak ada (ajaran sesat), hanya pemahaman yang memang salah," tekannya.

Selain itu, tersangka juga sempat menyatakan kekecewaan terhadap suaminya yang dikatakan tidak memiliki ketegasan sebagai kepala keluarga.

"Kekecewaan yang lain yaitu masalah beribadah. Tersangka ini ingin punya suami yang tingkat ibadahnya lebih tinggi dari dirinya," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu bernama Dedeh Uum Fatimah membunuh bayinya sendiri yang bernama Aisyah Vani (2) dengan cara menenggelamkannya ke dalam tangki air.

Dedeh melakukan perbuatan itu di rumahnya di Kampung Cijeungjing RT 05 RW 22, Desa Kertamulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa (11/3/2014) subuh.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Polsek Padalarang Komisaris Rendra Okta, setelah menenggelamkan anak bungsunya sekitar pukul 03.30 WIB, Dedeh mendatangi Mapolsek Padalarang.

"Dia datang minta tolong dan mengaku telah membunuh anaknya. Kami langsung mengamankan pelaku dan meminta diberi tahu di mana anaknya," kata Rendra di Padalarang, Selasa siang.

Rendra mengatakan, pelaku sama sekali tidak mengungkapkan latar belakang dari tindakan tersebut.

"Tapi dari keterangan tetangga-tetangga, dia melakukannya karena didasari permasalahan ekonomi," imbuh Rendra.

Rendra menjelaskan, Dedeh mengaku menenggelamkan Aisyah Vani ketika sedang tidur di dalam pelukannya. "Pelaku saat itu sedang menyusui anaknya," kata Rendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com