Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Dilarang Beraktivitas di Jalur Lahar Dingin Kelud

Kompas.com - 18/02/2014, 12:34 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis


KEDIRI, KOMPAS.com - Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satlak PB) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mengimbau warga sekitar lereng Gunung Kelud mewaspadai potensi aliran lahar dingin.

"Saat ini kami sedang menyusuri beberapa sungai yang menjadi aliran lahar dingin. Sekaligus kami pasang larang beraktivitas di sungai-sungai itu," kata Letkol Heriyadi, Komandan Kodim 0809 Kediri sekaligus insider Commander Satlak PB pada Kompas.com, Selasa (17/2/2014).

Beberapa sungai yang berhulu di Gunung Kelud, kata Heriyadi, adalah Sungai Petung Kobong, Sungai Lahar Gedok, Kali Sumberagung, Lahar Pulo, Sungai Sukorejo, Lahar Lestari, serta sungai Konto.

Selain meminta masyarakat sekitar sungai tersebut waspada, Heriyadi juga melarang adanya aktivitas warga di sepanjang aliran sungai itu. Aktivitas yang banyak dilakukan warga adalah penambangan pasir.

Sebelumnya, Deputi Kesiapsiagaan Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Dody Ruswandi, mengatakan, diprediksi masih ada sekitar 50 juta kubik sisa semburan material vulkanis hasil erupsi Kelud yang masih berada di sekitar gunung. Deposit material itulah yang berpotensi menjadi lahar dingin jika hujan turun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com