Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Rusak Infrastruktur, Kelud Hanya Sebabkan Hujan Abu

Kompas.com - 15/02/2014, 18:08 WIB
Ari Himawan Sarono

Penulis


TEGAL, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto mengungkapkan, hingga kini belum ada laporan kerusakan infrastruktur seperti jembatan dan jalan akibat letusan gunung Kelud.

Hal tersebut diungkapkan Djoko saat singgah di Pos Komando Taktis Kodim 0712, di jalur utama Pantai utara (Pantura), Suradadi, Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (15/2/2014).

Menteri PU ini meyakini, tidak ada kerusakan infrastruktur karena letusan gunung Kelud hanya menyemburkan hujan abu, pasir dan kerikil. Menurutnya, letusan hanya berakibat tumpukan material yang bisa dibersihkan.

"Hanya tumpukan abu, pasir, di halaman-halan rumah, di jalan, rumah dan itu cukup tebal seperti di Kediri, Blitar dan sebagainya," kata Djoko Kirmanto.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan TNI untuk membantu pengungsi agar tidak kekurangan air dan keperluan mandi cuci kakus (MCK).

Untuk mengantisipasi terjadinya lahar dingin karena hujan lebat, Kementerian PU kini sudah menyiapkan alat berat di Jawa Timur.

"Untuk mengantisipasi lahar dingin kita sudah dorong alat berat ke tempat-tempat yang kira-kira memerlukan," tambah Djoko.

Saat ini ada sudah ada alat berat seperti buldozer di Sidoarjo, Kediri dan daerah lain untuk mendorong pasir, lumpur, dan kerikil yang ada di tengah jalan. Namun jika dirasa kurang, pihaknya akan bekerja sama dengan kementerian lain untuk meminta bantuan alat berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com