Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Trio Macan, Kader HMI Diserang Pemuda Tak Dikenal

Kompas.com - 08/02/2014, 09:41 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com - Acara pelatihan kader II Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Islamic Center di Jalan Sultan Hasanuddin, Pangkajene, Pangkep, Sulawesi Selatan diobrak-abrik sekelompok pemuda yang tak di kenal. Peristiwa itu terjadi Jumat (7/2/2014) malam sekitar pukul 22.21 Wita. 

Aksi penyerangan tersebut diduga terkait aksi demonstrasi kader HMI yang memprotes kedatangan Trio Macan di HUT ke-54, Kabupaten Pangkep. Sekitar beberapa menit usai penyerangan tersebut, Koordinator Steering, Muh Ramli, melapor ke polisi melalui telepon seluler. Namun polisi baru datang ke TKP sekitar pukul 23.00 Wita.

Ramli tidak mengetahui penyebab terjadinya penyerangan tersebut. "Pokoknya hancur sekali. Kaca pecah, bangku patah. Bahkan satu teman saya bibirnya berdarah, namanya Muh Ramadhan. Kami mau melakukan perlawanan, tapi kami dilarang. Kami tidak melawan," ujar Muh Ramli.

Indisen itu terjadi menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sabtu (8/2/2014) ini. Acara HUT ke-54 Pangkep ini dijadwalkan dihadiri Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Gedung DPRD Pangkep.

Siang harinya, puluhan kader HMI setempat menggelar aksi demonstrasi di Jl Sultan Hasanuddin. Salah satu aksi protes mereka, tertuang dalam spanduk yang berbunyi, "HMI mengecam kedatangan Trio Macan di Pangkep."

Saksi mata lainnya, Samming, mengatakan penyerangan itu berlangsung sekitar 15 menit. Penyerang memukul sambil berteriak-teriak, "Jangan campuri urusan kami. Jangan macam-macam di Pangkep," ujar Samming, mahasiswa STKIP Pangkep, menirukan ucapan para penyerang.

Dia juga menggambarkan, "Mereka tiba-tiba masuk ke forum. Ada yang menggunakan motor kemudian masuk dan berputar-putar dalam forum. Mereka berteriak jangan pernah campuri urusan di Pangkep. Jangan lagi ada demo besok (Sabtu) seperti tadi sore," jelas Samming.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com