Rem Truk yang Bawa 62 Pramuka Blong Sebelum Terguling

PANDEGLANG, KOMPAS.com — Truk yang membawa 62 orang siswa SMK 1 Pandeglang tak terkendali saat melewati turunan sebelum terguling, Jumat (7/2/2014) sore.

"Jadi kabarnya remnya blong. Belok-belok kehilangan jalur," kata Ulla Ifham, salah satu warga sekitar.

Ulla mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Lokasi kejadian persis berada di Desa Bangangah, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Hal serupa diceritakan salah satu siswa yang selamat, Isca. Ia mengatakan, truk sudah jalan tidak terkendali sebelum kejadian. Bahkan, saat melintasi turunan Bangangah truk langsung belok-belok kehilangan arah.

"Mobil belok-belok, terus jatuh ke pinggir jurang terbalik," kata Isca.

Saat truk sudah kehilangan kendali, 62 orang siswa SMK 1 Pandeglang yang berada di truk bak terbuka panik dan mereka sudah lepas pegangan. Tidak lama kemudian tumpah dan terbalik.

"Kita panik, semua lepas pegangan terus jatuh semua," kata Isca.

Isca sempat melihat detik-detik saat musibah terjadi. Sesaat setelah kejadian dirinya terimpit banyak badan teman-temannya yang jatuh ke aspal. Bahkan, Isca sempat melihat salah seorang korban yang juga temannya tewas dalam kondisi mengenaskan.

Kecelakaan tersebut menyebabkan korban tewas dan luka-luka. Kabar terakhir jumlah korban tewas masih simpang siur. Ada yang mengatakan 7, 15, dan 20 orang. Belum ada konfirmasi dari pihak berwenang. Sementara puluhan korban luka-luka telah dirawat di sejumlah puskesmas terdekat.