Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekelompok Siswa SMP Cabuli Siswi SMA

Kompas.com - 02/02/2014, 12:39 WIB
Kontributor Bone, Abdul Haq

Penulis

BONE, KOMPAS.com - Seorang siswi SMA di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan dicabuli beramai ramai oleh sekolompok pelajar SMP. Salah seorang pelaku yang dibekuk, menangis meminta pengampunan di hadapan orangtua korban dan polisi.

Peristiwa sekira pukul 13.30 wita, Sabtu (1/2/2014) ini bermula saat korban, MY (16) yang duduk di bangku kelas satu SMA, pulang sekolah. Saat itu, MY yang berjalan kaki, dihadang di Jalan Sungai Limboto, Kelurahan Ta, Kecamatan Taneteriattang oleh sekelompok siswa SMP.

Selain mencegat, para pelaku pun berupaya menyeret MY ke sebuah rumah kosong. Beruntung, aksi kawanan pelajar ini disaksikan oleh seorang warga yang langsung menolong. MY kemudian pulang ke rumahnya dan langsung menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada orangtuanya.

"Saya lihat kenapa menangis ini datang ternyata mau hampir katanya diperkosa sama anak SMP," kata MH, orangtua MY.

Mereka selanjutnya membawa MY ke Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Taneteriattang. "Saya mau pulang tapi dicegat di tengah jalan," kata MY.

Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi tempat kejadian perkara, dan membekuk salah seorang pelaku dan langsung digelandang ke Mapolsek untuk dimintai keterangan.

Saat tiba di kantor polisi, pelaku tak henti hentinya menangis menyesali perbuatannya sambil memohon ampun. "Ampun pak saya cuma disorong sama teman," kata AH, salah satu pelajar yang ditangkap.

Atas peristiwa ini, polisi menghadirkan kedua orangtua korban dan pelaku untuk merundingkan langkah selanjutnya, karena pelaku masih di bawah umur.

"Kami pertemukan dulu orangtuanya karena biar bagaimana pelaku masih dibawah umur," kata Aiptu Jamaluddin T, Kepala Unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (Kanit SPKT) Polsek Taneteriattang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com