Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Kembali Terjang Manado, Satu Tewas

Kompas.com - 26/01/2014, 00:00 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis

MANADO, KOMPAS.com - Hujan yang terus mengguyur sejak Jumat (24/1/2014) hingga Sabtu (25/1/2014) malam mengakibatkan longsor kembali terjadi di Manado.

Wilmintje Saebulan (75) ditemukan tewas di Dendengan Dalam Lingkungan V pada saat terjadi longsor sekitar pukul 19.00 WITA. Tim penyelamat telah berupaya mengevakuasi korban, tetapi nyawa korban tidak bisa tertolong.

Longsor terjadi pula di ruas jalan Ring Road, yang berada dekat Patung Yesus Memberkati. Hampir setengah badan jalan ambles. Longsor tersebut melengkapi longsoran besar saat banjir bandang menerjang Manado, pekan lalu.

"Manado seperti tidak berhenti dari bencana. Kami belum habis membersihkan lumpur dan sampah waktu bencana minggu lalu, kini air sudah naik lagi," ujar Tirsya, warga Tikala.

Di daerah Tikala, Komo Luar, Singkil dan Paal Dua, air sempat naik hingga mencapai lutut orang dewasa. Walau air mulai surut kembali, tetapi warga belum bisa merasa tenang.  "Belum habis trauma kami," tambah Tirsya.

Sementara itu di Pulau Siau, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, dua perahu bermuatan puluhan orang dihantam angin puting beliung. Dua orang penumpang ditemukan tewas, sementara 28 orang lainnya masih dalam pencarian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com