Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi dan TNI Buru Pelaku Kriminal dan Penembakan di Puncak Jaya dan Mimika

Kompas.com - 17/01/2014, 01:49 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com — Aparat TNI dan Polri masih terus memburu pelaku tindak kriminal dan serangkaian penembakan di Kabupaten Puncak Jaya dan Jalan Tambang PT Freeport Indonesia di Kabupaten Mimika, Papua.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat, Kepolisian Daerah Papua, Kombes Sulistio Pudjo, mengatakan kepolisian bersama TNI sedang memburu kelompok bersenjata yang menyerang, merampas senjata, dan membunuh warga sipil di Kabupaten Puncak Jaya.

Pudjo mengatakan Polres Puncak Jaya juga aktif melakukan razia senjata tajam dan senjata api. Menurut Pudjo, seorang warga Kota Mulia sudah ditangkap dan sekarang sedang menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Papua.

"Inisialnya WW berumur 25 tahun, ditangkap beberapa hari lalu saat aparat gabungan melakukan razia di pasar lama Mulia. Ia tertangkap membawa 2 peluru kaliber 9 mm dan 3 peluru revolver," ungkap Pudjo kepada Kompas.com, Kamis (16/1/2014).

Pengejaran terhadap kelompok bersenjata juga dilakukan di Kabupaten Mimika. Di kawasan ini serangkaian penembakan terjadi di  areal PT Freeport Indonesia.

"Dalam kontak tembak di Tanggul Timur, Kampung Nayaro, Distrik Kuala Kencana, beberapa hari lalu aparat TNI-Polri menembak dua orang dari Kelompok Kali Kopi dan menyita sebuah senapan M-16 bersama amunisinya," ungkap Pudjo.

Selama Desember 2013, terjadi belasan kali penembakan di jalan tambang PT Freeport Indonesia, yang menghubungkan Timika dengan Tembagapura. Selain itu sebuah mobil dump truck dibakar di Tanggul Timur, Kampung Nayaro, Distrik Kuala Kencana, Mimika, oleh kelompok bersenjata tidak dikenal.

Di Kabupaten Puncak Jaya, pada awal Januari 2014 terjadi penyerangan dan perampasan senjata di Pos Polisi Kampung Kulirik, Distrik Mulia, Puncak Jaya. Berselang beberapa hari kemudian terjadi penembakan terhadap seorang tukang ojek di Kampung Wuyuneri, Distrik Mulia, serta penembakan terhadap pesawat Susi Air PK-VVV yang akan mendarat di Bandara Mulia, Puncak Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com