Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Tangker Tenggelam, Minyak Tumpah ke Laut

Kompas.com - 06/01/2014, 21:19 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis


MANADO, KOMPAS.com - Kapal tangker MT Sumber Mutiara IX yang meledak dan terbakar di pulau Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara kini terbalik dan tenggelam. Bahan bakar minyak (BBM) yang masih berada di atas kapal tumpah ke laut, dan api terus berkobar di permukaan laut.

"Kapal tadi terbalik sekitar pukul 18.00 Wita. Sebelumnya meledak lagi, dan kini suasana mencekam," ujar Sekretaris Dinas Perhubungan dan Infokom Kabupaten Sitaro, Ganda Mulalinda kepada Kompas.com, Senin (6/1/2013).

Suasana mencekam karena BBM yang tumpah ke laut tetap terbakar dan laut sedang mengalami pasang. Tim terpadu yang berusaha memadamkan api mengkhawatirkan kobaran api merambat ke darat dan membahayakan warga di pesisir pantai.

"Sebagian warga yang ada di pesisir pantai kini coba dievakuasi untuk menghindari korban," tambah Mulalinda.

Kini, tim terpadu dan warga coba membuat parit dan undukan pasir di sekitar penampungan BBM yang ada di dekat pantai. Hal itu ditujukan untuk mencegah api tidak merembet ke tangki penampungan BBM yang ada di darat.

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi Basarnas Manado, Danang P mengatakan, Tim Terpadu sudah bekerja maksimal sesuai dengan kemampuan yang ada. Tim tersebut terdiri dari Pertamina, Pemadam Kebakaran Kota Manado, TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan Basarnas Manado.

"Tapi hingga saat ini baru satu jenazah dari dua anak buah kapal (ABK) yang hilang, ditemukan. Untuk proses pencarian satu ABK yang belum ditemukan, akan dilanjutkan besok pagi," ujar Danang.

Kapal tangker MT Sumber Mutiara IX yang mengangkut 700 kiloliter BBM meledak dan terbakar ketika sedang memompa BBM dari kapal ke darat di Pelabuhan Tagulandang pada Sabtu (4/1/2014) pagi. Selama tiga hari, Tim Terpadu berusaha untuk memadamkan api. Satu korban tewas sudah ditemukan. Dua korban luka parah lainnya sudah dibawa ke Manado. Satu korban lagi masih dalam pencarian. Kapal tangker itu sendiri mengangkut 14 ABK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com