Bupati Probolinggo Imbau Masyarakat Tanam Kelor

“Saya mengajak semua satker, segenap karyawan dan karyawati, turut menjaga lingkungan dan memiliki kantornya. Salah satunya dengan menciptakan suasana hijau dengan menanam pohon di lingkungannya. Termasuk kelor, katuk dan pepaya,” imbau Puput.

Tak hanya karyawan Pemkab, murid baru yang masuk ke lembaga pendidikan juga diwajibkan menanam satu pohon. Tantri memerintahkan Yuriko, peneliti muda, untuk melakukan penelitian manfaat daun kelor yang selama ini dijadikan sayur oleh masyarakat. Ternyata, kelor mengandung banyak gizi. Jika kelor diolah menjadi makanan dan minuman, seperti bubur, bisa menjadi solusi alternatif bagi bayi penderita gizi buruk.

Pihak RSUD selama ini memfasilitasi penelitian yang dilakukan Yuriko. Potensi untuk mengolah kelor dengan manfaat lebih ternyata cukup besar. Apalagi, Bupati Puput mendukung langkah Yuriko untuk mematenkan hasil penelitiannya agar tidak dicaplok daerah lain.

“Semua alat pendukung dan bahan penelitian kita suplai kepada Yuriko. Jika penelitian ini membuahkan hasil, ini terobosan baru bagi dunia kesehatan, khususnya terkait gizi,” kata Humas RSUD Waluyo Jati, Sugianto.