Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layanan Kependudukan dan Capil Pamekasan Lumpuh

Kompas.com - 06/01/2014, 11:38 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com — Data kependudukan dan catatan sipil di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispenduk Capil), Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Senin (6/1/2014), lumpuh total.

Seluruh pegawai di kantor tersebut disibukkan dengan kegiatan membersihkan berkas-berkas kependudukan yang terendam banjir, seperti blangko untuk pembuatan kartu keluarga dan blangko pembuatan akta kelahiran.

Kepala Dispenduk Capil Pamekasan, Muhammad Alwi, mengatakan, hari ini kantornya tidak bisa menerima pelayanan pembuatan akta kependudukan selain pembuatan kartu tanda penduduk (KTP). Pasalnya, server untuk elektronik KTP ada di kecamatan yang dikirim ke Jakarta.

"Mohon maaf untuk hari ini kantor kami tidak bisa memberikan layanan karena server dan beberapa komputer mati setelah terendam banjir dua hari yang lalu," terang Alwi.

Dijelaskan Alwi, seluruh stafnya hari ini masih memeriksa beberapa peralatan apakah masih bisa digunakan. Namun, hasil pemeriksaan sementara, ada satu server yang masih bisa digunakan. Untuk lima komputer klien yang digunakan tiap-tiap operator, belum diketahui kondisinya.

"Saya sarankan kepada seluruh penduduk Pamekasan, jika memiliki kepentingan untuk mengurus kependudukan, sebaiknya ditunda dulu satu atau dua hari," ungkapnya.

Kantor Dispenduk Capil, salah satu kantor di Pemkab Pamekasan, yang terkena banjir dengan ketinggian air satu meter lebih pada Sabtu sampai Ahad kemarin. Kantor-kantor lainnya yang juga terendam banir di antaranya Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kantor Dinas Kesehatan, Kantor Inspektorat, Kantor Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Cipta Karya Pengairan, serta Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com