Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ini Selamatkan Diri dengan Sangkur Tertancap di Bahu

Kompas.com - 17/12/2013, 19:16 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis


TIMIKA, KOMPAS.com — Briptu Subroto, anggota Brigade Mobil Detasemen B Timika, dilarikan ke rumah sakit karena terluka setelah dilempar sangkur oleh sekawanan pemuda di Jalan Trikora, Kelurahan Kwamki Baru, Distrik Mimika Baru, Senin (16/12/2013) malam.

Informasi yang dihimpun Kompas.com di Timika, peristiwa itu terjadi pada Senin malam sekitar pukul 21.30 WIT. Insiden bermula ketika sekawanan pemuda Kwamki Baru mencari pelaku penganiayaan Anis Wamang yang diduga dilakukan oleh kawanan pemuda dari Jalan Elang.

Karena tak menemukan penganiaya kerabatnya, kawanan pemuda yang di antaranya dalam kondisi mabuk kemudian memblokade Jalan Trikora. Sejumlah pengguna jalan diserang oleh kelompok ini.

Nasib sial menimpa Briptu Subroto, yang menduga situasi masih aman karena kendaraan bermotor masih lalu lalang. Ia tetap melanjutkan perjalanan melalui Jalan Trikora. Ia lantas dihadang sekawanan pemuda tersebut, dan salah seorang di antaranya melemparkan sangkur ke arahnya. Sangkur mengenai helm dan memantul tembus ke pundak kanannya.

Dalam kondisi sangkur masih tertancap di bahu, Broto berhasil meloloskan diri dengan memacu kendaraannya menuju Mapolsek Mimika Baru, yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi kejadian. Ia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Mimika oleh patroli Polsek Mimika Baru.

Tak hanya Subroto yang menjadi korban kebrutalan kawanan pemuda di Jalan Trikora, Senin malam itu. Sebuah sepeda motor dibakar dan seorang tukang ojek terkena panah di lengan kanan.

Komandan Brimob Detasemen B Timika Komisaris I Gede Agung Nugraha yang dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada Kepolisian Resor Mimika untuk mengungkap dan menangkap pelaku penyerangan.

"Kami menyerahkan kasus pelanggaran hukum ini ditangani polres karena kebetulan salah seorang anggota Brimob yang menjadi korban dalam kejadian tersebut bersama sejumlah korban lainnya. Kami siap membantu polres untuk mengungkap," kata Nugraha.

Ia menjelaskan, kondisi Briptu Subroto masih normal dan tetap sadar setelah menjalani operasi di RSUD Mimika, Selasa (17/12/2013) siang. "Tadi saya mendapat laporan dari dokter bahwa kondisinya bagus. Tidak ada organ dalam yang terkena tusukan sangkur dan hanya mengenai otot," tutur Nugraha.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Kepolisian Resor Mimika Ajun Komisaris Besar  Jermias Rontini kepada wartawan di Timika mengatakan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus ini dan menangkap pelakunya.

"Yang saya tahu, salah seorang korbannya adalah anggota Brimob Detasemen B. Kami dari polres akan berupaya maksimal untuk mengungkap pelaku," ucap mantan Wakil Komandan Brimob Detasemen B Timika tersebut, Selasa siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com