Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kediri Selidiki Sabu Bernilai Puluhan Juta Rupiah

Kompas.com - 11/12/2013, 17:49 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kediri Kota, Jawa Timur, tengah melakukan serangkaian penyelidikan terhadap temuan narkoba jenis sabu senilai puluhan juta rupiah yang diduga milik almarhum Dian Kushartoko (33), warga Sleman, Jogjakarta yang indekos di Kediri.

Sabu yang sudah dikemas dalam paket plastik kecil itu berjumlah 33 paket dengan berat masing-masing paket sekitar setengah gram. Barang haram itu ditemukan dalam penggeledahan petugas pada kamar kos Dian di Jalan Gatot Subroto 188, Kota Kediri.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Kediri Kota, Ajun Komisaris Siswandi menuturkan, kasus itu bermula dari laporan warga yang resah atas ulah Dian, Senin (9/12/2013). Saat itu, lanjut dia, warga menemukan Dian berperilaku aneh dengan kondisi seperti sedang overdosis obat dekat tempat kosnya. Polisi yang datang ke lokasi kemudian mengamankan Dian ke Mapolsek Mojoroto.

Dari pemeriksaan itu, Dian mengaku baru saja mengonsumsi narkoba jenis sabu. Hasil pemeriksaan itu ditindaklanjuti dengan pemeriksaan kamar kos Dian dan menemukan paket sabu beserta alat isapnya. Karena kondisi fisik Dian yang terus melemah, petugas membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis. Namun nyawanya tidak dapat diselamatkan, Selasa (10/12/2013).

"Hari ini, saat dilakukan olah TKP lanjutan, petugas Reserse Narkoba kembali menemukan dua paket sabu yang disembunyikan dilangit-langit kamar kosnya," kata Siswandi, Rabu (11/12/2013).

Sedangkan jenazah almarhum, kata Siswandi, saat ini sudah dibawa pulang keluarganya untuk dimakamkan. Meski demikian, Siswandi menambahkan, pihaknya masih terus mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap asal-usul narkoba tersebut. Dari total barang bukti narkoba yang diamankan, ia menambahkan, diperkirakan nilainya mencapai Rp 60 juta. "Beberapa saksi sudah kita panggil untuk dimintai keterangannya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com