Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pistol dan 17 Peluru Milik Anggota Densus Raib Dicuri Maling

Kompas.com - 02/12/2013, 22:18 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Pencuri menggasak sebuah pistol jenis glock dan dua magazine berisi 17 peluru milik seorang anggota Detasemen Khusus Antiteror (Densus) 88 berinisial AG.

Informasi yang dihimpun, pencurian tersebut terjadi di rumah AG di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Pemiliknya mengetahui senjatanya raib pada Sabtu (30/11/2013) sore.

Saat dikonfirmasi kebenaran kabar tersebut, Kapolda Jateng, Irjen Dwi Prayitno membenarkannya. "Masih dalam proses lidik Polres Karanganyar," kata Kapolda melalui pesan singkat yang dikirimkan kepada Tribun Jateng, Senin (2/12/2013) sore.

Informasi menyebutkan pistol yang hilang seri 17 nomor registrasi MPY722 dan dua magazine yang terdapat 17 peluru. Senjata api dari pabrik di Austria yang pembuatnya bernama Gaston Glock ini merupakan standar yang dibawa oleh anggota Densus 88 dan polisi berpangkat perwira.

Pistol tersebut berbahan dasar polimer yang lebih ringan dibandingkan baja atau aluminium yang biasanya merupakan bahan dasar pistol jenis lain.

Glock milik AG raib berikut surat keterangan senjata api tersebut. Selain senjata, anggota pasukan polisi pemberantas terorisme tersebut juga kehilangan dompet berisi uang 300 US dollar, Rp 400 ribu, dan sebuah telepon seluler.

Belum diketahui pasti bagaimana kronologi raibnya pistol. Namun sejumlah sumber mengatakan bila barang-barang yang hilang tersebut berada dalam satu tas yang tersimpan di kamar korban.

Kabid Propam Polda Jateng, Kombes Hendra Supriatna memaparkan, pihaknya sudah melakukan klarifikasi dengan AG. "Tim Paminal sudah meminta keterangan kepada yang bersangkutan dan benar pistolnya hilang. Kami meminta klarifikasi terkait statusnya sebagai korban karena dugaan kasus pencurian di rumahnya," kata Hendra Supriatna.

Terkait langkah lebih lanjut, Hendra menjelaskan bila kasus pidana pencurian itu masih ditangani oleh bagian Reskrim. Lalu, apakah tidak ada unsur kelalaian pada kasus raibnya pistol tersebut?

"Saya kira disebut ada kelalaian ya pasti ada. Bagaimana bisa pistol ditinggalkan di rumah. Nanti tetap kami akan proses, ini penting karena yang hilang senjata yang bisa membahayakan orang lain," jawabnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com