Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

177 Calon Kades di Probolinggo Ikut Deklarasi Damai

Kompas.com - 21/11/2013, 17:21 WIB
Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol

Penulis


PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Calon kepala desa (kades) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, juga diwajibkan melakukan deklarasi damai dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa, agar situasi tetap kondusif dan untuk mencegah gesekan.

Sedikitnya 177 calon kepala desa (cakades) dari 61 desa di 22 kecamatan menyampaikan deklarasi damai di Pendopo, Kamis (21/11/2013). Dalam deklarasi itu para calon kades menyatakan kesanggupan untuk mensukseskan Pilkades 2013 dan siap dipilih dan tidak terpilih.

Menurut Bupati Tantri Hasan Aminuddin, berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri tanggal 8 Nopember 2013 Nomor: 160/7635/PMD perihal pemilihan kepala desa tahun 2014, dinyatakan bahwa dalam rangka mensukseskan pemilu anggota DPR, DPD, DPRD serta pemilihan presiden dan wakil presiden maka selama tahun 2014 pelaksanaan pilkades ditiadakan dan ditunda pelaksanaannya pada tahun 2015.

“Sehingga bagi desa yang tidak dapat melaksanakan pilkades serentak, maka jadwal pilkades akan ditetapkan lebih lanjut oleh bupati dan khusus bagi desa-desa yang tidak memungkinkan menggelar pilkades tahun ini maka akan melaksanakan pemilihan kepala desa tahun 2015,” jelasnya.

“Mari berkomitmen untuk menyelenggarakan pemilihan kepala desa yang demokratis, transparan, jujur, adil, aman dan damai. Jaga netralitas semua elemen di desa mulai Penjabat kepala desa dan perangkat desa, BPD dan khususnya panitia pilkades, sehingga proses pilkades berjalan aman, lancar dan kondusif. Yang menang tak boleh sombong, yang kalah harus legawa,” pintanya.

Sementara, jajaran Forpimda memberikan motivasi dan pencerahan agar pelaksanaan pemilihan kepala desa sesuai dengan ketentuan aturan yang berlaku dan pelaksanaannya dapat berjalan kondusif, serta para calon mempunyai kedewasaan berpolitik untuk bersikap legowo yaitu siap dipilih dan tidak dipilih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com