Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lecehkan Bocah 3 Tahun, Pria Ini Dipenjara

Kompas.com - 13/11/2013, 19:30 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis


WONOGIRI, KOMPAS.com
- Perbuatan tidak terpuji dilakukan oleh seorang pria berstatus duda berinisial Re (41) warga Manyaran, Wonogiri, Jawa Tengah. Dia diduga melecehkan balita berumur tiga tahun. Re kini meringkuk di ruang tahanan Polres Wonogiri.

Saat pemeriksaan pada Rabu (13/11/2013) di Mapolres Wonogiri, tersangka membantah melecehkan balita tersebut. “Cuma saya ajak pulang ke rumah saya dan tidak saya apa-apakan," kata Re kepada petugas.

Tersangka mengaku saat itu ia sibuk mengobrol, lantas gadis kecil tersebut langsung pulang ke rumah.

Sementara itu, Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani menjelaskan, petugas mendapat laporan dari orangtua korban pada Selasa (11/11/2013). Saat itu, ibu korban datang ke Polsek Manyaran dan melaporkan bahwa pelaku melecehkan korban dengan jari.

"Setelah itu, kita tangkap pelaku pada hari Selasa," kata Tanti kepada wartawan, Rabu (13/11/2013).

Tanti menjelaskan, saat itu pelaku hendak pergi ke rumah korban untuk meminta ayah korban meperbaiki sepeda motornya. Lalu, entah kenapa korban bersedia diajak pergi pelaku ke rumahnya yang tidak begitu jauh. Beberapa saat kemudian, tetangga korban melihat gadis kecil itu menangis setelah pulang dari rumah tersangka. Sang ibu tambah curiga saat putri tersayangnya menangis dan mengeluh ketika buang air kecil. Saat ditanya, korban mengaku sudah dilecehkan pelaku dengan memakai jari kelingking.

Menurut orangtua korban, pelaku mengimingi-imingi uang Rp 2.000 pada korban. “Kita dalami terus kasus tersebut dan saat ini belum dipastikan pelaku akan dikenai pasal berapa," kata Tanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com