Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hamili Anak Tiri, Su Mengaku Khilaf

Kompas.com - 12/11/2013, 21:34 WIB
Kontributor Bone, Abdul Haq

Penulis


BONE, KOMPAS.com - Aparat Polres Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa (12/11/2013), menangkap Su (38) yang dilaporkan istrinya lantaran menyetubuhi anak tirinya hingga hamil empat bulan. Saat dimintai keterangan, pria ini mengakui segala perbuatannya. Ia mengaku berbuat asusila karena khilaf.

Su dibekuk polisi di kediamannya di Desa Tanete Buang, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan berdasarkan laporan istrinya. Saat ditangkap, Su tak melakukan perlawanan dan merelakan dirinya digelandang ke Mapolres Bone.

Di hadapan penyidik Polres Bone, Su mengakui kerap mengancam korban jika melaporkan peristiwa yang dialaminya itu kepada orang lain, termasuk ibu korban. Namun perbuatan Su terkuak setelah korban hamil empat bulan.

Pihak kepolisian yang dikonfirmasi terkait peristiwa ini membenarkan telah menahan Su. "Pelaku sudah ditahan dan dijerat pasal berlapis, termasuk undang-undang perlindungan anak karena memang korban ini masih di bawah umur," jelas AKP Ali Tahir, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bone.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria asal Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan tega menyetubuhi anak tirinya hingga hamil empat bulan. Perbuatan Su itu akhirnya tercium istrinya, Nu (34). Puncaknya, Minggu (10/11/2013), Nu mendesek suaminya untuk menyerahkan diri ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Bone demi mempertanggungjawabkan perbuatannya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com