Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curiga Diracun, Suami Bunuh Istri

Kompas.com - 12/11/2013, 09:38 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis


MANADO, KOMPAS.com — Merasa curiga dirinya diracuni istri, Tedy (30) alias TM, warga Kelurahan Mongondow, Kecamatan Kotambobagu Barat, Kotamobagu, mencekik istrinya, AP (35), hingga tewas.

"Kejadian itu terjadi di dalam gubuk perkebunan mereka di Monsi. Kini pelaku sudah diamankan di Polres Bolmong untuk penyelidikan lebih lanjut," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bolmong AKP Iver Manossoh, Selasa (12/11/2013).

Selain mencekik, diduga pelaku juga menikam istrinya. Dari informasi yang dihimpun, korban dibunuh pada Jumat (8/11/2013) sore, tetapi baru ketahuan pada Sabtu (9/11/2013) pagi. 

Keluarga korban yang mendapati perempuan itu tewas tidak menerima dan membawa jenazah korban ke Rumah sakit Prof Kandou, Manado, untuk diotopsi.

TM nekat membunuh istrinya karena curiga kolak yang dihidangkan istrinya sore itu sudah dibubuhi racun. Seusai memakan kolak, pelaku mengaku mual-mual dan terus muntah. Merasa dia diracuni, pelaku langsung mencekik istrinya hingga susah bernapas dan tewas.

Keesokan paginya, pelaku lalu mendatangi keluarga korban dan memberitahukan kondisi istrinya. Saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa, lehernya patah, serta terdapat beberapa luka tusukan di bagian tubuh.

Dari keterangan pelaku, dia menduga istrinya sudah lama berselingkuh dengan lelaki lain. Dia menduga, istrinya akan menyingkirkan dirinya dengan cara meracuni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com