Puluhan Siswa SMP di Magelang Kesurupan

Salah satu siswa, Nur Huda menceritakan, beberapa saat setelah upacara bendera di halaman sekolah setempat, tiba-tiba ada seorang siswi bernama Ervita pingsan. Tidak berapa lama dia kemudian menjerit dan meronta tidak terkendali.

"Mungkin waktu itu dia (Ervita) melamun lalu kesurupan. Setelah itu ada teman yang lain ikut kesurupan," ujar Huda.

Dia sendiri mengaku sempat ketakutan dan khawatir jika dirinya ikut kesurupan. Pasalnya, kejadian serupa juga menimpa belasan siswa lain yang sedang berada di kelas berbeda.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Ibnu Mundhir menambahkan, kesurupan yang terjadi di sekolahnya sudah ketiga kalinya tahun ini. Siswa kesurupan kali ini, menurutnya, adalah yang terparah dan terbanyak, yakni mencapai 20 orang, perempuan maupun laki-laki. "Mungkin karena anak-anak kecapekan," ujarnya.

Selain memulangkan siswa lebih awal, pihaknya juga mengundang beberapa kiai dan "orang pintar" untuk menyembuhkan siswa kesurupan. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihak sekolah terpaksa menghentikan kegiatan belajar dan memulangkan siswa lebih awal. Siswa yang sembuh kesurupan diantar pihak sekolah sampai ke rumah. Ada pula yang dijemput oleh orangtua masing-masing.