Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Bawaslu Kepri Tanpa Plang, Warga Kebingungan

Kompas.com - 04/11/2013, 22:42 WIB
TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Warga masyarakat Tanjungpinang mengaku kesulitan mencari dan tidak mengetahui keberadaan kantor Badan Pengawas Pemilu Kepulauan Riau untuk memberikan berbagai laporan dugaan pelanggaran kampanye jelang Pemilu 2014.

"Kami tidak tahu dimana letaknya Kantor Bawaslu Kepulauan Riau, padahal itu adalah kantor lembaga pemerintah yang harus jelas tempat dan kedudukannya di mana," kata salah seorang warga Tanjungpinang, Alek, Senin (4/11/2013).

Alek mengatakan, hanya mendapat informasi kalau kantor Bawaslu Kepri berada di tepi laut, Teluk Keriting, Tanjungpinang. "Setelah kami cari tidak dijumpai dimana keberadaan Kantor Bawaslu Kepri itu, plang nama kantor juga tidak kami temukan," ujarnya.

Warga Tanjungpinang lainnya, Jefri mengatakan hal yang sama, bahwa sebagai lembaga pemerintah, seharusnya Bawaslu Kepri memasang plang nama agar diketahui keberadaannya oleh masyarakat.

"Kami terpaksa berputar-putar mencari kantor Bawaslu Kepri itu, seharusnya ada plang nama meski menyewa rumah warga untuk kantor," ujarnya.

Salah seorang jurnalis di Tanjungpinang, Al Ansyari juga mengaku tidak mengetahui persis di mana letak kantor Bawaslu Kepri. Dirinya hanya mengetahui kalau Bawaslu Kepri sejak beberapa bulan terakhir menyewa rumah salah seorang warga untuk dijadikan kantor di seputaran Teluk Keriting, Tanjungpinang.

"Saya kesulitan mencari kantor Bawaslu Kepri untuk konfirmasi pemberitaan, apalagi deretan perumahan yang disebut sebagai kantor Bawaslu Kepri tidak ada plang nama," ujarnya.

Sementara itu, anggota Bawaslu Kepri, Indrawan mengakui kantornya belum memiliki plang nama sehingga menyulitkan masyarakat untuk mencari kantor Bawaslu itu.

"Dulu janjinya Pemprov Kepri yang akan memberikan plang nama kantor, namun hingga saat ini belum ada terpasang," kata Indrawan.

Namun Indrawan menyebut Kantor Bawaslu Kepri yang saat ini menyewa rumah warga akan pindah lokasi agar mudah diakses oleh warga ataupun partai politik.

"Pertengahan bulan ini kami akan pindah ke tempat yang lebih representatif di Jalan Bakar Batu, Tanjungpinang. Plang nama akan segera kami pasang agar diketahui masyarakat," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com