"Kami semua ada sembilan orang yang berenang tadi, empat orang tenggelam, tapi satu diselematkan ayahnya," ujar Aldi yang juga termasuk salah satu anak yang ikut berenang.
Semula kesembilan bocah ini yang merupakan warga Wonasa Kapleng, Kecamatan Singkil ini turun berenang di bawah Jembatan Soerkano yang berada tepat di muara Sungai Jengki. Saat sedang asyik berenang, tiba-tiba arus sungai menyeret empat bocah.
"Mereka berteriak minta tolong, tapi kami tidak bisa apa-apa," tambah Aldi.
Nyong yang ikut terseret arus, sempat ditolong oleh ayahnya. Tetapi Amato (9), Ago (13), dan kakaknya Ajin alias Ajun (14) tidak bisa diselamatkan dan hanyut dibawa arus ke arah laut. Tiga bocah lainnya yang selamat adalah Aldi (13), Upi (14) dan Giant (13).
Saat ini anggota polisi dari Polresta Manado dibantu oleh Tim SAR Manado dan warga sekitar sedang melakukan upaya pencarian terhadap ketiga korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.