Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Perang Malaysia Disambut Hangat di Semayang

Kompas.com - 29/10/2013, 08:25 WIB
Kontributor Balikpapan, Dani Julius

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com — Hubungan antara Indonesia dan Malaysia kerap memanas di banyak soal, mulai dari persoalan militer, tapal batas, hingga urusan sepak bola. Meski demikian, ketika dua kapal perang Malaysia mampir ke Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (28/10/2013) sore, para tentara Diraja Malaysia ini disambut dengan tangan terbuka.

"Ini kunjungan persahabatan agar terjalin hubungan persahabatan yang lebih erat antarsesama angkatan laut. Tidak ada terkait isu-isu politik," kata Komandan Pangkalan AL Balikpapan, Kolonel Laut (P) Ariantyo Condrowibowo.

Seperti halnya dilakukan tentara angkatan laut (AL) negara-negara lain, tutur Ariantyo, bahwa kunjungan serupa merupakan salah satu dari tiga fungsi utama AL. Selain itu, terdapat fungsi penegakan hukum dan kekuatan pertahanan.

"Dan, ketiga ini diplomasi. Kedatangan mereka ini adalah diplomasi untuk membangun kepercayaan antarsesama angkatan laut," kata Ariantyo.

Ratusan tentara Malaysia datang dengan dua kapal perang, Senin sekitar pukul 15.00. Mereka membawa KD-Perak 173 jenis Corvette dengan 69 anak buah kapal (ABK). KD Perak dipimpin Letkol Muhamad Hasrulsah bin Abdul. Kapal Malaysia ini dilengkapi persenjataan tempur yang mampu mengantisipasi serangan udara, laut, dan bawah laut.

Datang bersamaan dengan KD-Perak, kapal jenis patroli dengan nama lambung KD-Todak 3506 yang membawa serta 35 ABK. Todak dikomandani oleh Mayor Jamari bin Katimin. Mereka tiba dan merapat di pelabuhan kapal laut Semayang.

Sejumlah pemimpin dari pangkalan AL, Angkatan Udara di Balikpapan, Kodim, dan Polresta Balikpapan turut hadir menyambut kedatangan kapal. Kedua pimpinan kapal menerima pengalungan bunga sesaat turun dari kapal.

"Di sini nanti akan ketemu pejabat Balikpapan dan Kaltim. Mereka dalam kunjungan selama tiga hari," kata Ariantyo seusai pengalungan bunga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com