Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beraksi di Rumah Polisi, Dua Pencuri Dihakimi Warga

Kompas.com - 18/10/2013, 11:47 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Oman Hermanto alias Otong Hermanto (33) warga Majalengka dan Samsuri (35) warga Indramayu, dipukuli warga, Jumat (18/10/2013) babak belur dihakimi massa. Keduanya tertangkap tangan saat sedang beraksi di rumah seorang polisi di Nolokerto, Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.

Beruntung, petugas kepolisian segera tiba di tempat kejadian perkara, sehingga nyawa kedua pencuri ini bisa diselamatkan.

Berdasarkan keterangan pemilik rumah, Mahmud, yang juga anggota Polsek Weleri Kendal, saat pencurian terjadi, rumahnya dalam kondisi kosong. Mahmud sedang berada di kantor dan istrinya pun bekerja. Sementara, pembantu rumah tangganya juga sedang berbelanja ke pasar.

“Saat saya pulang mau mandi dan ganti pakaian, saya melihat motor di teras rumah. Ketika saya turun dari motor, saya melihat dua orang keluar dari rumah. Mereka mau lari, lalu saya todong dengan pistol,” kata Mahmud.

Mahmud menjelaskan, saat dia berteriak "jangan lari", warga ada yang mendengar. Mereka lalu berduyun-duyun datang ke rumahnya, dan menghajar pelaku. “Warga emosi. Akhirnya mereka saya amankan dan saya bawa ke Polsek Kaliwungu,” tambah Mahmud.

Sementara itu, Kepala Polsek Kaliwungu Kendal, AKP. R. Dian Kusumasmoro menjelaskan, kedua pelaku adalah kawanan pencuri yang terorganisasi. Hal itu terbukti dengan barang bukti yang berhasil diamankan. Ada, linggis, kunci L, sepeda motor, telepon selular dan beberapa kartu telepon selular.

Dian menjelaskan, pelaku sempat merusak pintu depan. “Karena pemilik rumah datang, mereka terus keluar. Saat mau berlari, pemilik rumah langsung menodongkan pistol. Warga pun berdatangan dan mereka dihajar,” kata Dian.

Dian menambahkan, polisi saat ini masih meminta keterangan dari pelaku. Sebab, kemungkinan mereka adalah kawanan spesialis pencuri antarkota dan provinsi. “Saat mereka kami periksa, hp mereka berbunyi. Saat kami angkat, ada suara penelpon yang menanyakan sudah dapat barang curian apa belum,” kata Dian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com