Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dituduh Dukun Curi Emas, Mardiana Dianiaya Sepupu

Kompas.com - 15/10/2013, 15:51 WIB
Kontributor Makassar, Rini Putri

Penulis


MAKASSAR, KOMPAS.com
- Seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Panakukang, Makassar, Sulawesi Selatan, dianiaya tiga sepupunya setelah seorang dukun mengatakan dia mencuri emas.

Akibat penganiayaan itu, Mardiana (42) mengalami lebam-lebam di wajah. Menurut Mardiana, ketiga sepupunya itu, masing-masing As, Bd, dan At, mendatangi rumahnya. Ketika itu dia tengah menyiapkan hidangan untuk merayakan Idul Adha, Senin (14/10/2013).

Ketiga sepupunya itu, kata Mardiana, menanyakan emas mereka yang hilang. Dia pun membantah telah mengambil emas itu.

"Saya tidak tahu menahu tentang emasnya itu, katanya saya yang ambil. Tuduhan itu dilontarkan setelah mereka pulang dari rumah dukun dan dukun itu bilang saya yang nyuri emasnya," ungkap Mardiana, Selasa (15/10/2013).

Akibat dari penganiayaan itu, korban mengalami luka lebam di bagian wajahnya. Karena tidak puas, ketiga sepupunya juga mengobrak- abrik seisi rumahnya.

Korban kemudian melaporkan kasus itu ke Polsek Panakukang, saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku setelah memeriksa sejumlah saksi yang berada di sekitar kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com