Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejaksaan Lelang Aset Terpidana Korupsi APBD Aru

Kompas.com - 07/10/2013, 13:45 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


DOBO, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku, berencana melelang sejumlah aset dan kekayaan milik dua terpidana korupsi dana APBD Aru yakni mantan Bupati Aru, Theddy Tengko dan mantan Kabag Keuangan Setda Kepulauan Aru, Moh Raharusun guna menutupi kerugian negara sesuai putusan pengadilan.

Kepala Kejaksaan Negeri Dobo, J. Manulang, mengatakan, aset kedua terpidana tersebut akan dilelang karena keduanya belum melaksanakan kewajiban mereka sesuai aturan yang berlaku untuk membayar denda serta uang pengganti kepada negara.

"Keduanya telah menjalani hukuman, namun keduanya belum membayar denda dan uang pengganti sesuai putusan pengadilan sehingga kita harus melelang aset milik dua terpidana korupsi ini,” kata Manulang, Senin (7/10/2013).

Kejaksaan terpaksa mengambil langkah tegas untuk melelang aset kedua terpidana ini lantaran meski sudah diminta untuk memenuhi kewajibannya, keduanya belum juga membayar denda serta uang pengganti kepada negara.

Menurut Manulang, aset berupa sebidang tanah mililk Raharusun yang terletak di dekat Bandara Rar Gwamar Dobo dalam waktu dekat ini akan dilelang sebab yang bersangkutan belum menyetor uang ganti rugi kepada negara sesuai yang diperintahkan dalam amar putusan majelis hakim PN Ambon sebesar Rp 31 miliar.

Kejaksaan kata Manulang juga akan menelusuri aset milik Raharusun di tempat lain untuk disita dan dilelang sebab nilai aset tanah milik Raharusun di dekat bandara tidak mencukupi jumlah nilai uang pengganti yang harus dibayarkan ke negara.

Selain itu, Kejaksaan Negeri Dobo juga akan menerbitkan surat perintah penelusuran aset atau harta kekayaan milik mantan Bupati Teddy Tengko yang diduga kuat berada di luar daerah seperti Jawa Timur. "Kemungkinan aset milik Teddy Tengko berada di luar Maluku seperti di Malang dan Surabaya, sehingga kita akan telusuri kesana juga,”ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com