Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekrutmen CPNS Pemprov Jatim Dijamin Bebas Pungutan

Kompas.com - 01/10/2013, 14:59 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Rekruitmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun ini dijamin bebas pungutan. Jika ditemukan praktik pungutan, dipastikan itu adalah aksi penipuan.

Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Rasiyo menjelaskan, rekruitmen kali ini sifatnya sangat transparan karena menggunakan sistem skoring. "Peserta akan langsung mendapatkan nilai dari hasil jawaban saat tes. Nilai tertinggi yang akan diterima,'' katanya, Selasa (1/10/2013).

Dia memastikan, secara sistem tidak akan mudah celah kecurangan akan masuk. "Kalau ada yang bilang bisa menjanjikan bisa masuk PNS dengan membayar sejumlah uang, saya pastikan itu penipu," kata Rasiyo.

Hingga saat ini, kata Rasiyo, dari 40.000 pendaftar melalui online, sebanyak 15.000 yang telah dinyatakan lolos administrasi. Selanjutnya peserta akan mengikuti ujian yang akan digelar pada 17 Oktober mendatang.

Rekruitmen CPNS Pemprov Jatim 2013 menyediakan 585 kuota. Dari jumlah itu, 60 persennya atau 351 formasi akan diisi oleh bidang kesehatan. Seperti, dokter spesialis, dokter umum, perawat, bidan, operator kesehatan, terapis, dan formasi bidang kesehatan lainnya. Sementara 40 persen sisanya baru formasi nonkesehatan, seperti analis, manajemen, akuntan, dan hubungan internasional.

Selain 585 formasi lewat jalur rekrutmen umum tersebut, Pemprov Jatim, kata Akmal, juga menyelenggarakan rekruitmen CPNS 2013 melalui jalur honorer K2 dengan kuota 307 kursi. Untuk dapat diangkat, K2 wajib mengikuti tes seperti formasi umum.

Perekrutan CPNS Pemprov Jatim kali ini menggunakan sistem Computer Assisted Tes (CAT). Yakni, pelamar langsung menjawab soal ujian di depan komputer. Agar tidak ada praktik curang, ID login baru diberikan saat peserta di depan komputer. Mereka yang dinyatakan lolos tes CPNS, akan diumumkan 27 Oktober 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com