Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rokok Ilegal Senilai Rp 236 Juta Dibakar di Makassar

Kompas.com - 24/09/2013, 12:40 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Direktorat Jendral Bea dan Cukai (DJBC) Sulawesi memusnahkan 526.400 batang rokok dengan nilai barang Rp 236 juta dan 2.160 botol minuman keras bernilai Rp 108 juta di Makassar. Potensi kerugian negara dari rokok ilegal mencapai Rp 128 juta, dan Rp 64 juta dari miras.

Data itu diungkapkan Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan BJBC Sulawesi, Guntur Cahyo Purnomo disela-sela acara pemusnahan yang dilakukan di kantornya di Jalan Satando, Makassar, Selasa (24/9/2013).

Menurut Guntur, dari sekian banyak kasus yang ditangani di sepanjang tahun 2013, tak ada satupun orang yang ditetapkan sebagai tersangka. "Karena kami tidak menemukan pemiliknya," kata Guntur.

"Baik di Sulut, Sulteng, Sultra, Sulbar, Sulsel, petugas tidak bisa menemukan distributor rokok dan miras ilegal itu. Sebab, pedagang di pasar-pasar tidak mengenalinya juga," kata Guntur lagi.

Menurut dia, distributor hanya datang untuk menitip barang. Selanjutnya, setelah terjual, distributor tersebut akan datang untuk mengambil uang. "Jadi untuk penyidikan, kita terkendala di situ, karena tidak diketahui kantornya maupun gudangnya," papar Guntur.

Menurut Guntur, barang-barang yang dimusnahkan di Kantor BJBC hanya dilakukan secara simbolis, sisanya akan dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Antang. "Untuk dibakar lalu ditimbun," tandas Guntur lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com