Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalla: Ridwan Kamil Tak Perlu Tiru Jokowi

Kompas.com - 17/09/2013, 14:12 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menyambangi kantor Wali Kota Bandung periode 2013-2018 Ridwan Kamil yang baru saja dilantik. Dalam kunjungannya itu, Kalla mengatakan Ridwan Kamil tidak perlu mengikuti gaya kepemimpinan Jokowi yang "doyan blusukan".

"Tidak semua orang harus memiliki cara yang sama seperti Jokowi," kata Kalla saat ditemui seusai kunjungannya di Kantor Pemerintah Kota Bandung, Selasa (17/9/2013).

Menurut Kalla, kondisi Kota Bandung jauh berbeda dengan ibu kota Jakarta. Untuk itu, kata Kalla, penanganannya pun jelas berbeda. "Tidak harus meniru Jakarta. Bandung jelas beda penduduknya. Mungkin Wali Kota ini sudah mengetahui apa prioritasnya," ujarnya.

Blusukan seperti yang dilakukan oleh Jokowi, sambungnya, dirasa belum cukup. Sebab, butuh suatu perubahan lebih mendasar, salah satunya adalah perubahan gaya hidup. "Anda boleh blusukan, tapi kalau tidak dilaksanakan, percuma," jelasnya.

Kendati demikian, Kalla mengingatkan kepada Ridwan untuk tetap memprioritaskan aspirasi masyarakat dengan cara mendengarkan langsung.

Kalla menambahkan, pengentasan berbagai masalah yang ada di Kota Bandung harus memiliki cara yang berbeda dengan kota lain. Pasalnya, Bandung di mata Jusuf Kalla adalah kota yang perekonomiannya hidup selama tujuh hari nonstop.

"Bandung itu kota produktif dan layanan. Hari biasa produktivitasnya tinggi, Sabtu-Minggu jadi kota wisata. Jarang kota seperti ini. Kalau Jakarta kota dagang, Sabtu-Minggu mati. Jadi, ini kota yang berjalan tujuh hari," bebernya.

"Jakarta hari biasa macetnya. Di sini, macetnya Sabtu-Minggu, jadi sudah berbeda cara mengatasinya," sambung Kalla.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com