Saleh mengatakan, pesawat latih berwarna dasar putih itu saat ini dalam posisi terbalik dengan roda pesawat berada di atas. "Saat ini pasang mulai naik dengan ketinggian air sekitar dua meter," katanya.
Menurut Saleh, personel berasal dari sejumlah unsur sudah di lokasi pesawat jatuh milik PT Aviasi Solusi Prima yang digunakan untuk melatih siswa penerbangan fly best Flying Batam School itu.
"Kami menunggu pihak perusahaan atau sekolah, apakah pesawat ini segera ditarik atau bagaimana. Yang jelas dua penumpangnya selamat dan dikabarkan sudah berada di perusahaan atau sekolah penerbangan," ujar Saleh.
Pesawat latih Cessna tersebut jatuh di perairan Pulau Ngenang, depan Tanjung Uban, Bintan, pada koordinat 01.01N-104.11E.
Pesawat lepas landas dari Bandara Hang Nadim, Batam, sekitar pukul 06.44 WIB dan terakhir kontak dengan pihak bandara sekitar pukul 07.01 WIB. Instruktur penerbang Lydia (39) dan siswa penerbang Nabil (19) selamat dari musibah itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.