Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantau Hitung Suara, Saksi Khofifah Diminta Tidur di Balai Desa

Kompas.com - 30/08/2013, 17:54 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Meski diprediksi tidak unggul oleh hitungan cepat lembaga survei, tim pasangan nomor 4 cagub-cawagub Jatim, Khofifah Indar Parawansah-Herman Suryadi Sumawiredja masih optimistis mendapatkan dukungan maksimal. Bahkan mereka mengintruksikan kepada semua saksi agar malam ini tidur di balai desa masing-masing untuk memantau dan mengamankan dukungan surat suara.

Ketua Tim Sukses pasangan Khofifah-Herman, Jazilul Fawaid dikonfirmasi mengaku masih optimistis meraup suara lebih banyak dari pasangan petahana Soekarwo-Saifullah Yusuf. ''Kami punya perangkat penghitungan sendiri dengan metode yang berbeda dengan lembaga survei lain, dan hasilnya cukup baik,'' ungkapnya, Jumat (30/8/2013).

Karena itu, sejak malam ini, pihaknya mengintruksikan kepada 71 ribu saksi yang ada di TPS saat pencoblosan kemarin, untuk tetap bekerja mengawal penghitungan di tingkat PPS di desa/kelurahan.

''Penghitungan surat suara di tingkat PPS maksimal dua hari, hari ini dan besok, karena itu agar semua saksi menginap di balai desa/kelurahan masing-masing untuk mengamankan suara,'' tambahnya.

Dia yakin, penghitungan suara di PPS berpotensi terjadi kecurangan dan penyelewengan, karena itu semua saksi wajib mengawasi dengan maksimal kemana saja arah surat suara itu.

Pasangan nomor urut 4, Khofifah Indar Parawansa- Herman S Sumawiredja mengumpulkan suara 37,76 persen dalam penghitungan cepat yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) atas 350 TPS yang tersebar di seluruh wilayah di Jatim pada pemungutan suara Pilgub Jatim kemarin. Hasil itu belum mampu mengungguli pasangan petahana Soekarwo-Saifullah Yusuf yang unggul dengan perolehan suara 47,91 persen.

Hasil hitung cepat juga menghitung hasil suara pasangan nomor urut 3 Bambang DH-Said Abdullah yang hanya memperoleh suara 11,05 persen. Sementara pasangan jalur independen, Eggy Sudjana-M Sihat hanya mampu meraup 2,47 persen suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com