Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot Ditemukan Tewas

Kompas.com - 26/08/2013, 21:40 WIB
Kontributor Bone, Abdul Haq

Penulis


BONE, KOMPAS.com — Seorang sopir angkutan kota ditemukan tewas dengan luka penuh bacokan pada sekujur tubuhnya, Senin (26/8/2013). Jasad korban ditemukan tak jauh dari angkotnya.

Korban bernama Rahman (32), warga Desa Bila, Kecamatan Amali. Dia ditemukan seorang petani, Saharuddin (37), di areal perkebunan jagung Dusun Bulucina, Desa Teamusu, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Saat itu, Saharuddin hendak pergi ke kebunnya sekitar pukul 09.00 Wita, menemukan Rahman tergolek tak jauh dari angkotnya yang bernomor polisi DD 8799 BC.

Selain korban, warga juga menemukan seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Syamsiar (23) bersama anaknya yang diketahui merupakan penumpang angkot korban.

Pihak kepolisian yang dikonfirmasi terkait peristiwa ini mengaku masih melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku pembunuhan yang diduga berjumlah tiga orang.

"Motifnya kami belum tahu pasti. Sekarang ini kami masih periksa saksi yang melihat langsung kejadian, dan pelakunya ada tiga orang," ucap AKP Andi Bahsar, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ulaweng.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, angkot korban tiba-tiba dicegat di tengah jalan. Salah seorang pelaku mengusir penumpang, Syamsiar, yang berada di dalam angkot tersebut. Pelaku lainnya memerintahkan korban untuk turun dari angkotnya dan langsung membacoknya. Sekujur tubuh korban pun penuh luka bacok dan leher nyaris putus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com